Untuk Pertama Kalinya Fiersa Besari Membuat Lautan Kunang-Kunang di Kota Padang

Hadir di Kota Padang, Fiersa Besari memeriahkan acara Authentic City di Kafe Bat and Arrow Padang, Sabtu (16/3/2019).Penampilan Fiersa Besari penyanyi

Penulis: Nadia Nazar | Editor: Mona Triana
TribunPadang.com/Nadia Nazar
Penampilan Fiersa Besari diiringi Lautan Kunang-Kunang untuk pertama kalinya di Kota Padang. 

Laporan Wartawan TribunPadang.com, Nadia Nazar

TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Hadir di Kota Padang, Fiersa Besari memeriahkan acara Authentic City di Kafe Bat and Arrow Padang, Sabtu (16/3/2019).

Penampilan Fiersa Besari penyanyi indie asal Bandung ini, mendapatkan antusias yang tinggi dari kaum milenial Padang.

Terlebih di saat Fiersa menyanyikan di antara lagunya yang berjudul Waktu Yang Salah.

Wakil Gubernur Sumbar Datangi Rumah Zulfirman Syah, Ini Penjelasan Yuli Erma Kakak Kandung Korban

Berikut 7 Perusahaan Membayarkan Karyawan yang Ingin Liburan, Berminat Menjadi Karyawannya?

"Lagu ini adalah lagu yang bosan saya dengarkan di instagram. Saya rasa itu hak kalian mengcover lagu ini, tapi gausah di tag ke saya setiap hari," canda Fiersa saat berada di atas panggung.

"Tapi gapapa, karena bagi kami selalu ada energi tersendiri ketika kami menyanyikan langsung di depan kawan-kawan," tambahnya.

Sontak perkataannya tersebut membuat para penonton tertawa.

Bagi Anda yang Suka Wisata ke Kebun Binatang,Ada Baiknya Kunjungi 6 Kebun Binatang Terbesar di Dunia

"Gak boleh banyak ketawa dong kan tema nya lagi sedih. Kembali lagi ke topik yaitu kegalauan kalian malam ini," tuturnya lagi.

Fiersa mengatakan lagu Waktu Yang Salah merupakan energi patah hati yang diceritakannya.

"Kalian jadikan patah hati kalian menjadi sebuah karya, jangan cuma insta story malam-malam update di jendela, dengan lagu backsound, tulisan captionnya di kecil-kecilin," jelas Fiersa.

Lalu, tambahnya, karena cita cita saya bukan hanya di tonton kalian, tapi ingin melihat kalian suatu hari nanti berkarya di depan saya.

Korem 032/Wirabraja Gelar Bakti Sosial di Pasaman

"Kalian pikir yang lihat peduli? Tidak. Biasanya yang lihat ngatain kalian bucin (budak cinta)," kata musisi indie ini sambil tertawa.

Para penonton menanggapi perkataan tersebut dengan histeris.

"Hayolooo bucin dasar kaum bucin," ucap penonton yang tepat berada di samping TribunPadang.com.

Fiersa mengatakan lagu ini dipersembahkan untuk orang-orang yang sering dikasih harapan palsu.

Sumber: Tribun Padang
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved