Restoran Amaris Xpress Tidak Sebatas Memiliki Desain Monokrom
Salah satu fasilitas yang disediakan di Hotel Amaris Padang adalah restoran Amaris Xpress.
Penulis: Metria Indeswara | Editor: Emil Mahmud
Laporan Wartawan Tribunpadang.com, Metria Indeswara
TRIBUNPADANG.COM, PADANG - Salah satu fasilitas yang disediakan di Hotel Amaris Padang adalah restoran Amaris Xpress.
Pantauan Tribunpadang.com, restoran yang berdesain monokrom ini dapat ditemui saat memasuki Lobby hotel.
Selanjutnya, di sana terdapat sekitar 26 meja dan 50 kursi.
Manager Hotel Amaris Padang Salman Marak Uma, desain ini sudah menjadi standar hotel Amaris.
"Bagi pengujung yang telah melakukan reservasi, dapat menikmati welcome drink secara gratis. Ada teh dan kopi yang dapat dinikmati," kata Salman, Selasa (26/2/2019).
Selain itu, juga beberapa menu main course yang memiliki harga terjangkau yang berkisar antara Rp 35 ribu sampai Rp 45 ribu.
Ada juga terdapat beraneka jenis soup, di antaranya soto ayam, soto ikan dan soup buntut.
"Satu yang menjadi favorit disini biasanya soup buntut," kata pria yang memakai baju putih ini.
Untuk aneka jus buah, hotel Amaris Padang memiliki 3 jenis rasa, di antaranya jus melon, semangka, dan pepaya.
Pengunjung juga bisa menikmati snack di antaranya french fries, fried cassava, tempe mendoan, tahu isi, pisang goreng, buah potong segar dan roti bakar.
Bagi pengunjung, yang ingin menikmati breakfast, hotel Amaris sudah menyediakan dari pukul 06.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB.
Breakfast disajikan secara prasmanan, sehingga pengunjung bisa memilih sesuai selera.
Hotel Amaris juga menyediakan makanan khas Padang di antaranya, lontong gulai cubadak, dan gulai touco.
"Sementara itu, pengunjung harus makan disini, tidak di dalam kamar," kata Salman.
Sekarang, Hotel Amaris memiliki promo paket nasi rumpi. Di antaranya, Nasi Rumpi dapat dinikmati 2 orang dengan harga Rp 49 ribu untuk pax 2. Dan paket pax 4 dapat dinikmati 4 orang dengan harga Rp 149 ribu.
"Kelebihan paket pax 4 ini mendapatkan free cah kangkung dan teh es," ujar Salman. (Tribunpadang.com/Metria Indeswara)